Bismillah. Alhamdulillah kembali menulis blog. Kali ini aku akan menulis insight materi 2 dari kulwap intensif 30 hari komunitas bunda kreatif dari dr. Putri Maulina.
Pertumbuhan dan perkembangan anak
Tumbuh meliputi : BB (berat badan), TB (tinggi badan), LK (lingkar kepala), LLA (lingkar lengan atas).
Kembang meliputi : motorik kasar, motorik halus, bahasa, sosial emosi, mandiri, kognisi.
Tumbuh dan kembang harus paralel. Ini bisa lewat nutrisi, stimulasi, deteksi, dan intervensi dini.
Pertumbuhan yang baik akan berdampak besar pada otak.
Tahap-tahap perkembangan :
1000 hari pertama dari janin hingga 2 tahun sangat penting.
Sensori perkembangan pertama saat 0 tahun yaitu saat masih janin yaitu pendengaran dan emosi. Saat masih di perut anak sudah bisa mendengar suara (perkembangan pertama bahasa pada bayi) dan merasakan emosi ibunya.
Saat 1 tahun perkembangan penglihatan dan bahasa.
Saat 2 tahun sudah mengerti simbol-simbol (sudah bisa diajarkan)
Saat 3 tahun kemampuan sosial sederhana
Saat 4-6 tahun ini sudah mulai berkembang kemampuan kognitif (angka, huruf, dll). Memasuki usia kritis, mulai mengerti informasi penting, dan harus diberikan stimulasi.
Seorang anak setiap hari adalah belajar, dengan cara bermain dan bekerja.
Cara mengoptimalkan tumbuh dan kembang seorang anak dengan nutrisi dan stimulasi.
Aspek perkembangan anak ada 4 :
1. Sensory : touch, taste, smell, hearing, vision, balance, motion.
2. Motorik : halus, kasar vestibular.
3. Komunikasi bahasa dan bicara.
4. Kognitif dan intelegensi.
Play is the work of childhood. - Jean Piaget
Cara bermain yang tepat untuk anak :
1. Stimulasi indera
2. Bergerak
3. Repetisi
4. Emosi positif
Tahap-tahap bermain pada perkembangan anak (Mildred Parten) :
0-1 tahun -> bermain kosong -> mengamati sesuatu
0-2 tahun -> bermain sendiri
2 tahun -> tingkah laku pengamat -> mengamati anak-anak lain bermain, dia juga ikut senang
> 2 tahun -> bermain paralel -> ikut bermain dengan anak lain tanpa ada unsur mempengaruhi
3-4 tahun -> bermain asosiatif -> bermain bersama tapi belum ada tujuan
>4 tahun -> bermain kooperatif -> bermain bersama, bekerja sama, dan ada tujuan
Bermain yang baik, meliputi :
1. Sensori motor -> panca indera
2. Bermain peran -> peran mikro dan makro
3. Main pembangunan -> balok, lego, puzzle
Masalah bagi orang tua saat bermain, orang tua harus tau tahap perkembangan anak, pahami tentang skema anak, pahami rentang fokus anak, pahami tentang isi otak anak, ikut alur bermain anak, amati anak selagi aman, ingat tujuan bermain adalah bersenang-senang.
Menutrisi otak anak -> lewat buku membaca nyaring -> stimulasi indera pendengaran anak.
Membacakan buku -> menanamkan pemahaman bacaan
Anak yang jarang dibacakan buku akan lama untuk mengerti isi bacaan bila dia sudah bisa baca.
Tahapan read aloud :
1. Pilihan buku -> sesuai dengan tahapan tumbang anak
2. Teknik membaca -> memakai ekspresi
3. Interaksi -> untuk mengetahui respon anak (bisa dengan bertanya isi cerita)
4. Kesempatan -> bolehkan menceritakan kembali isi buku